Sabtu, 26 Mei 2012

Love is Complicated part 2

Love Is Complicated

Author             : Debora Antika Putri & Cristhine Tjung

Genre              : Romance, Friendship

Rating               : PG 13

Main Cast        :
  • Kim Hara
  • Kim Hyerin
  • Jo Young Min
  • Jo Kwang Min
  • No Min Woo
“hya, kau jahat min woo, kan aku ingin curhat kepadamu” kata Hyerin kepada Min woo.
Min woo lalu melihat Hyerin sejenak.

“tapi kita harus segera mengerjakan tugas Hyerin” bela Min Woo

“nae..”

(Ha Ra POV)

Entah mengapa young  justru melengos meninggalkanku dengan Kwang, ekspresinya benar-benar tidak bisa kutebak.
Kami pulang ke rumah , udara terasa sangat dingin, dan entah mengapa aku merasa sangat kedinginan.

“Hara kau kedinginan” tanya Kwang min kepadaku, aku menoleh tanda tak mengerti.

“Kau kedinginan Hara?” tanyanya lagi, aku mengangguk

Kwang min melepaskan jaketnya dn memakaikannya kepadaku.

“Ani, kwang kau juga psti kedinginan” kataku kepadanya.

“Gwencana” jawabnya sambil tersenyum.

Kwang begitu baik kepadaku, dia memang selalu menolongku sejak kecil, andai Young min mempunyai sifat yang sama seperti Kwang min . Namun walau bagaimanapun aku tak bisa menyukai kwang min, hatiku sudah berlabuh kepada Young min.

“hya, hara kaja kita harus segera pulang” kata kwang min mengagetkanku.

“nae kwang min, mian”

Aku pun berjalan bersamanya, dia memang orang yang sangat baik.

(Youngmin POV)

Aku sebal melihat kwang bersifat begitu kepada Hara, namun aku lebih sebal kepada diriku sendiri yang tak tau mengenai perasaanku kepada Hara, mungkin aku memang menyukai Hara , tapi aku masih ragu untuk mengatakannya.

Aku melihat Kwang sedang berjalan dengan Hara, mereka berjalan sambil berpegangan tangan, entah mengapa hatiku menjadi sangat panas.

Aku berjalan berbelok arah karena aku ingin menghindari mereka lebih tepatnya menghindari perasaanku sendiri.
Young min POV End

Skip
Author POV

Hari ini mereka berempat bersiap untuk berangkat sekolah, hari ini adalah hari pertama mereka sekolah di tingkat 2 SMA bagi si kembar dan Hara, dan tingkat 3 smp bagi Hyerin dan Min woo.

Mereka berangkat sekolah bersama karena sekolahan mereka berada dalam kawasan yang sama yang hanya dipisahkan oleh lapangan yang terbentang luas,

“Hara, kau sudah sarapan” tanya kwang min kepada hara

“nae kwang” jawab hara lirih.


Sepanjang perjalanan young hanya diam dan bersifat dingin seperti biasanya.

“Youngmin-ah, kau kenapa? Kenapa kau diam saja?” tanya hara kepada young min

“Aku malas ngomong” jawab young lirih.

Sampailah mereka di gedung sekolah, jo twins dan hara memasuki ruangan mereka sedangkan Hyerin melenggang di sekolahnya yang terpisahkan oleh lapangan.

(Hyerin POV)
Kwang min oppa selalu perhatian kepada eonku sedangkan kepadaku kwang min oppa sama sekali tidak pernah memperhatikanku.

Hal itu semakin membuatku iri, namun bagaimana pun keadaanya dia tetap eonku, aku harus tetap menyayanginya.
“hya, hyerin-ah, mengapa wajahmu begitu lesu, padahal hari ini sangat cerah” tanya Min Woo kepadaku.

“aku sedang tidak mood min woo-ah” jelasku kepadanya, lalu dia duduk disampingku dan memandangku, membuatku tambah tidak mood.

“Waeyo?” tanyanya kepadaku.

“Aku sebal melihat Kwangpa setiap hari selalu memperhatikan eonku, sedangkn dia tak pernah sekalipun memperhatikanku” kataku sambil mengembungin pipiku.

“Ah kau selalu saja kwang min hyung yang kau ceritakan padaku, lagi pula mungkin saja kwang min hyung memang menyukai eonmu”  kata min woo spontan.

Aku menundukan wajahku, jujur inilah yang paling aku takutkan , aku takut kalau memang sebenarnya kwang min oppa menyukai eonku, lebih baik eon dengan young min oppa batinku.

Min woo kemudian melihat ke arahku dengan tatapan bersalah.
“Mianhe , aku tak bermaksud” kata min woo kepadaku. Sambil mengacak-acak rambutku.
“nae min woo-ya, tapi kau jangan membuat berantakan rambutku” ujarku sambil tersenyum kepadanya, dia pun kembali membalas senyumku.

(Hara POV)
Betapa senangnya hatiku berada di kelas yang sama dengan Young min, Young min duduk di sebelah kiriku sedangkan Kwang min duduk di sebelah kananku.

“Hara , kau sedang melamunkan apa?” tanya kwang min kepadaku.

“Ani, kwang !aku tak melamunkan apapun” balasku kepada Kwang min.
Hara POV End

(Kwang min POV )
Aku sangat senang kami berada di kelas yang sama lagi, aku bisa mendapati hara disisiku dia terlihat cantik bahkan ketika dia sedang melamun , andai hara tau perasaanku dan andai saja hara mau untuk menjadi milikku, aku pasti akan menjadi orang yang sangat bahagia di dunia ini.
Kwang min POV End

(Youngmin POV)
Selalu begini , selalu saja aku bersama dengan Hara dan Kwang min, itulah yang paling aku takutkan padahal aku menghindari mereka terutama aku menghindari perasaanku sendiri.
Youngmin POV End

Skip
Author POV

Sementara itu Hyerin sedang bersama dengan Min woo diperpustakaan karena kebetulan kelas mereka kosong .
“Min woo-ya, bagaimana kabar eommamu?” tanya Hyerin kepada Min Woo.

Min woo nampak terdiam entah sepertinya dia ragu untuk menceritakannya kepada Hyerin.
“eomma? Gwencana! Dia baik-baik saja” kata Min woo gugup, entah mengapa min woo menjadi sangat gugup dan bingung harus mengatakan apapun.

Min Woo POV
Hyerin menanyakan tentang eommaku, sejujurnya itu membuatku sedikit kaget, aku tak tau harus mengatakan apa kepada Hyerin, aku hanya tak ingin melihat Hyerin sedih memikirkan masalahku.
Min woo POV End.

Hyerin POV
Entah mengapa min woo menjadi berubah sejak aku menanyakan tentang eommanya, apakah ada yang Min woo sembunyikan dariku?

“Min woo-ya, waeyo? Sepertinya kau sedang bersedih?” tanyaku kepada min woo.

“Ani, aku tidak bersedih, sudalah kau jangan kuatir” jawab min woo sambil mengacak-acak rambutku, kebiasaan yang selalu dilakukannya kepadaku.

Aku lebih suka min woo yang ceria, min woo yang selalu tersenyum walaupun sedih.

Suasana perpus saat itu sedang ramai, kami memutuskan untuk mencari makan di kantin. Dari sini aku bisa melihat
sekolah eonku, dan aku melihat eonku sedang bersama dengan kwang min dan young min oppa.

Eon nampak senang sekali bersama dengan mereka berdua.
Membuat ku menjadi semakin iri.
Hyerin POV End.

Young min POV
Hara nampak ceria sekali hari ini, sepertinya dia sedang bahagia sekarang”

“kwang kamu dipanggil oleh temanmuyang disana” kata teman sekelas kami kepada saengku, sambil menunjuk kepada orang yang dimaksud.

“Nae, hyung, hara aku tinggal sebentar” kata kwang berpamitan kepada kami.

Sekarang hanya aku dengan Hara, entah mengapa jantungku berubah menjadi berdegup tidak karuan , aku tak tahu harus mengatakan apa saat ini.

“Youngmin-ah, apa yang kau lakukan sepulang sekolah nanti?” tanya hara kepadaku.

“Anni, mungkin aku hanya dirumah” jelasku kepadanya.

“bagaimana kalau kita nanti jalan-jalan bersama dengan Hyerin dan Kwang min tentunya , kau mau kan?” katanya sambil melihatku, aku dibuat salting olehnya, seorang namja sepertiku dibuat salting oleh yeoja seprti Hara.

“terserah kalian saja” ucapku dingin sembari bangun dari tempat dudukku dan berniat meninggalkan hara, aku tak mau melihat tatapan matanya,. Aku tak mau membenci saengku sendiri hanya karena seorang yeoja .

“Youngmin-ah, kau mau kemana?’ tanya hara ketika melihatku ingin pergi.

“bukan urusanmu” jawabku dingin lalu pergi meninggalkannya.
Youngmin POV End,

Skip
Hara POV

Kenapa dia slalu dingin kepadaku? Mengapa dia meninggalkanku begitu saja..aiih chinca mengapa aku menyukai namja dingin dan menyebalkan seperti dia, dia sangat berbeda dengan saengnya, namun mengapa aku justru menyukai hyungnya yang dingin.

Kwang min pun menghampiriku.

“waeyo, hara?” tanya kwang min kepadaku.

“kwang nanti kita maen ke taman hiburan ya bersama hyerin dan youngmin” tanyaku kepada kwang min.

“nae hara terserah kau saja” kata kwang min lalu tersenyum simpul kepadaku.

Kemudian aku meninggalkan kwang dan berlari menuju sekolah hyerin yang jaraknya tidak jauh dari sekolahku namun aku harus cepat-cepat karena sebentar lagi bel sekolah pasti akan berbunyi.

“hyerin-ah” panggilku kepada dongsaengku yang sedang asik bercakap dengan min woo.

“nae eon, waeyo?” tanyanya kepadaku.

“nanti sepulng sekolah kau mau bermain bersama di taman hiburan bersama eonnie dan jo twins oppa?” tanyaku
kepadanya.

Dia terlihat bingung lalu menatap min woo.

“Eun , bolehkah aku mengajak min woo-ya?” kataku kepada eonku .

Min woo menatap hyerin bingung

“bolehkah eon?” tanya hyerin kepadaku dengan muka memelasnya.

“nae, tentu saja” hyerin kemudian bangkit dari duduknya dan memelukku.

“gumawo eonku yang kyeopta” katanya sambil mencubit pipiku.

“nae saeng, oia eon harus segera kembali, kelas eon akan segera masuk” kataku sambil tergesa-gesa berlari.
Hara POV End

(Hyerin POV)
Aku senang jika aku bisa mengajak min woo ke taman hburan, aku tak mau min woo bersedih lagi karena terus memikirkan keadaaan eommanya, karena aku yakin eommanya pasti akan segera pulih.

“minwoo, kau mau kan pergi ke taman hburan bersama kami?” tanyaku kepada min woo.

“kalau kau yang mengajak aku pasti mau” kata min woo lalu tersenyum kepadaku.

Dia memang sahabat terbaik yang kumiliki, dia selalu bisa membuatku tersenyum.
Hyerin POV End

Skip
Author POV

Mereka berlima tengah bersiap untuk berangkat ke taman hiburan , mereka pergi dengan menggunakan mobil berhubung taman hiburan itu lumayan jauh, young lah yang menggendarai mobil itu.

“hara kau tahu rambutmu berantakan” kata kwang sambil terus mengacak –acak rambut hara

Hyerin yang dibelakangnya pun hanya bisa mengembungkan pipinya. Min woo yang disamping hyerin pun menunjuk pipi hyerin.
Sedangkan youngmin pun melengos.

“Hya kwangmin-ah, kau tau tidak rambutku sudah berantakan kenapa kau mengacak-acak rambutku” protes hara kepada kwang.

“kau memang paling lucu hara saat kau ngambek”

Kwang tidak sadar kalau dia telah membuat suasana bertambah panas, sementara min woo yang dibelakang pun justru tertawa kepada hyerin.

“hya, hyerin –ah mengapa kau mengembungkan pipimu seperti itu?” tanya min woo kepada hyerin.

“Anni” jawab hyerin singkat.

(Hyerin POV)
Selalu saja menggoda eonku, ahh apakah benar kwang min oppa menyukai eonku, mengapa harus eonku, mengapa bukan aku?

Aku merasa sebal lalu aku mengembungkan pipiku, min woo yang disampingkupun malah tertawa melihatku,

Aku selalu mengembungkan pipiku saat aku merasa sebal.

Apakah kwang min oppa tahu akan perasaanku kepadanya.
Hyerin POV End

(Young min POV)

Ahh jinjja mengapa aku merasa sebal saat hara diperlakukan seperti itu oleh saengku. Harusnya aku tak perlu merasa begini, dan harusnya aku bisa bersifat biasa saja supaya mereka tidak memperhatikanku.

Youngmin POV End

Skip

Author POV
Merekapun sampai di tama hburan , keadaan taman hiburanpun tidak terlalu ramai karena ini adalah hari efektif sekolah.
Mereka berlima nampak bersemangat disana.

“Uwa!  Sudah lama aku tidak ke taman hiburan, yey”  senang hyerin.

“iih, dasar kekanakan” ledek kwang min.

“ya, oppa mana janjimu membelikanku es krim? Hah?” tagih hyerin

“Ah aku lupa :P”

“huh, dasar”

“Ahh sudahlah, sekarang kita mau maen apa?” tanya hara

“Roller coster” jawab hyerin dan min woo kompak.

“Mworago?” tanya hyerin kaget.

“hara wae?” tanya kwang min.

“ng...ani” jawab hera mengelak.

Mereka pun berjalan menuju tempat roller coster.

“yap!sampai” ujar hyerin semangat,

Sedangkan hara terlihat pucat.

“hara wae?” tanya kwang saat melihat ada yang tidak beres dengan hara

“ng, ani, gwencana” jawab hara bohong

“kalau kau takut, kau tidak perlu berbohong” ucap youngmin tiba-tiba dengan ekspresi yang datar dan cuek.

“hara kau takut?” tanya kwang min cemas.

“ng, nae aku takut ketinggian” jawab hara disertai dengan anggukan.

“y! Eun kalau takut mengapa tidak bilang, hehehe, kan eon tidak perlu memaksakan diri, biar aku min woo dan kwang min oppa. Eh young min oppa kemana?” ujar hyerin sambil celingak-celinguk mencari young yang tiba-tiba menghilang.

“Min woo-ah, apa kau melihat young min oppa? Perasaan tadi dia disini, idih jangan-jangan young minoppa setan kali yak?’ lanjut hyerin lagi.
Bletak

Jitakan min woo mendarat di kepala hyerin.

“hyerin babo, mana mungkin young min hyung itu setan, ada ada saja kau” ucap min woo
“hehehe mungkin sajakan , oh ya ayo naik” ajak hyerin

“ng..sepertinya aku tidak naik” ucap kwang min.

“mwo? Uh? Kwang min oppa tidak asik! kajja min wo! Tinggalkan anak sma yang tidak asik ini” omel hyerin sambil
mengerucutkan bibirnya.

Setelah itu mereka naik berbagai macam permainan, tak terasa waktunya sudah sore, sebentar lagi matahari akan terbenam dan wahana terakhir yang akan mereka naiki adalah bianglala.

Mereka sengaja menaikinya terakhir karena sangat indah melihat matahari terbenam dari puncak bianglala.
“wah aku sangat ingin naik bianglala” ucap hara

‘dengan youngmin’ tambah hara dalam hati, tanpa sadar matanya melirik ke arah young min.

Hyerin menyadari bahwa eonninya tersayang itu menyukai young min oppa yang dingin.
Terlihat dia mengeluarkan senyum licik.

“ya! Ya! Ya baiklah! Karena kita lima orang berarti kita naik menggunakan 2 troli” ujar hyerin semangat dan keempat makhluk yang lain melihat ke arahnya.

“troli pertama, eonku dan youngmin oppa sedangkan troli ke dua aku, min woo dan kwang min oppa” tambah hyerin dengan tawa khasnya.

“ehhhh” ucap kwang dan hara.

“aa... aku dengan young min?” tanya hara gugup, sebenarnya dalam hati dia senang karena bisa menaiki bianglala tersebut dengan young min, namja yang selama ini disukainya.

TBC


Tidak ada komentar:

Posting Komentar